STUDI KASUS PENERAPAN ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK PADA PENDERITA DIABETES MELLITUS DENGAN PENDEKATAN KELUARGA BINAAN DI DESA SEKARDANGAN SIDOARJO

  • Khoiri Ahmad Fauzi Imron Diploma Program of Nursing, Health Polytechnic of Kerta Cendekia, Sidoarjo
  • Riesmiyatiningdyah Riesmiyatiningdyah Diploma Program of Nursing, Health Polytechnic of Kerta Cendekia, Sidoarjo
  • Meli Diana Diploma Program of Nursing, Health Polytechnic of Kerta Cendekia, Sidoarjo
  • Kusuma Wijaya Ridi Putra Diploma Program of Nursing, Health Polytechnic of Kerta Cendekia, Sidoarjo
Kata Kunci: Asuhan Keperawatan Gerontik, Defisit Pengetahuan, Diabetes Mellitus, Pendekatan Keluarga

Abstrak

Background: Diabetes mellitus didefinisikan sebagai istilah kolektif untuk gangguan metabolisme heterogen yang bertanda utama hiperglikemia kronis. Penyebab diabetes mellitus adalah gangguan sekresi insulin atau gangguan efek insulin atau bisa karena keduanya. Objectives: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan asuhan keperawatan gerontik pada lansia yang menderita Diabetes Mellitus dengan pendekatan anggota keluarga di Desa Sekardangan, Sidoarjo. Methods: Penelitian ini merupakan penelitian yang menggunakan metode penelitian deskriptif dengan pendekatan mixed-method (penelitian kualitatif dan kuantitatif). Penelitian ini telah dilaksanakan pada tanggal 17-27 Juli 2022 di Desa Sekardangan, Kecamatan Sidoarjo, Kabupaten Sidoarjo. Penelitian ini dilaksanakan dengan cara penerapan keluarga binaan sesuai dengan kasus. Teknik sampling yang dipergunakan adalah Convenience Sampling dengan menetapkan kriteria inklusi. Untuk hasil penelitian dilakukan dengan menganalisis data asuhan keperawatan gerontik yang telah dilaksanakan dan membandingkan hasil dari dua sampel yang ditemukan di lapangan dengan teori dari studi kepustakaan. Results: Berdasarkan hasil penelitian didapatkan bahwa tingkat pemahaman kedua responden masih kurang baik. Hal ini dibuktikan ketika ditanya kedua responden tampak bingung, ketika ditanya tentang apa yang mereka ketahui tentang Diabetes Mellitus kedua responden menjawab diabetes adalah penyakit gula darah tinggi, pasien tidak tahu tentang penyebab, komplikasi, tanda dan gejala serta perawatan yang dapat dilakukan pada Diabetes Mellitus. Dengan data tersebut penulis menetapkan diagnosa defisit pengetahuan berhubungan dengan kurang terpapar informasi menjadi fokus utama karena diagnosa tersebut sangat cocok pada keluhan dan tanda gejala yang ditunjukkan oleh kedua responden. Implementasi keperawatan yang dilakukan oleh peneliti berupa menjalin hubungan saling percaya, memberikan penjelasan tentang penyakit Diabetes Mellitus, memotivasi responden untuk melakukan hidup bersih dan sehat, dan melibatkan anggota keluarga untuk mendukung program pengobatan yang dijalani responden. Conclusion: Penerapan asuhan keperawatan yang dilaksanakan pada penderita Diabetes Mellitus yang mengalami diagnosa keperawatan defisit pengetahuan berhubungan dengan kurang terpapar informasi yang dilakukan dengan melibatkan keluarga terselesaikan dengan baik, yang ditandai dengan meningkatnya pemahaman responden terhadap penyakit Diabetes Mellitus dan penurunan persepsi yang keliru.

Referensi

American Diabetes Association. (2014). Diagnosis and Classification of Diabetes Mellitus. Diabetes Care, 37(SUPPL.1), 81–90. https://doi.org/10.2337/dc14-S081.
Azizah, L. M. (2011). Keperawatan Lanjut Usia. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Fatimah, R. N. (2015). Diabetes Melitus Tipe 2. Indonesian Journal of Pharmacy, 27(2), 74–79. https://doi.org/10.14499/indonesianjpharm27iss2pp74.
Goyal, R., & Jialal, I. (2021). Diabetes Mellitus Type 2. http://europepmc.org/abstract/MED/30020625.
Kekenusa, J. S., Ratag, B. T., & Wuwungan, G. (2013). Analisis hubungan antara umur dan riwayat keluarga menderita DM dengan kejadian penyakit DM tipe 2 pada pasien rawat jalan di Poliklinik Penyakit Dalam BLU RSUP PROF. Journal Kesmas Universitas Sam Ratulangi Manado, 2(1), 1-6.
Keloko, A. B., Manurung, F. H., & Lubis, N. L. (2014). Gambaran Sosial Budaya terhadap Diabetes Melitus pada Masyarakat di Wilayah Kerja Puskesmas Gunungtua Kecamatan Padang Bolak Kabupaten Padang La Was Utara Tahun 2014. Kebijakan, Promosi Kesehatan dan Biostatistika, 1(1), 14371.
Kementerian Kesehatan RI. (2018). Riskesdas 2018. Laporan Nasional Riskesdas 2018, 44(8), 181–222. http://www.yankes.kemkes.go.id/assets/downloads/ PMK No. 57 Tahun 2013 tentang PTRM.pdf.
Kholifah, S. N. (2016). Keperawatan Gerontik (1st ed.).
Lotfy, M., Adeghate, J., Kalasz, H., Singh, J., & Adeghate, E. (2017). Chronic Complications of Diabetes Mellitus: A Mini Review. August 2017. https://doi.org/10.2174/1573399812666151016101.
Ma’rifatul. (2011). Keperawatan Lanjut Usia. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Maryam, R. S. (2011). Mengenal Usia Lanjut dan Perawatannya. Jakarta: Salemba Medika.
Muhith, Abdul dan Sandu Siyoto. 2016. Pendidikan Keperawatan Gerontik. Yogyakarta: Penerbit Andi.
Petersmann, A., Müller-Wieland, D., Müller, U. A., Landgraf, R., Nauck, M., Freckmann, G., Heinemann, L., & Schleicher, E. (2019). Definition, Classification and Diagnosis of Diabetes Mellitus. Experimental and Clinical Endocrinology and Diabetes, 127, S1–S7. https://doi.org/10.1055/a-1018-9078.
Putra, I. W. A., & Berawi, K. N. (2015). Empat Pilar Penatalaksanaan Pasien Diabetes Mellitus Tipe 2. Majority, 4(9), 8–12.
Rohmah, N., & Walid, S. (2012). Proses keperawatan teori dan aplikasi. AR-Ruzz Media, Jogjakarta.
Sudiharto. (2012). Asuhan Keperawatan Keluarga dengan pendekatan Keperawatan Transkultural. Jakarta: EGC.
Tamtomo, Didik Gunawan (2016) Perubahan Anatomic Organ Tubuh Pada Penuaan https://library.uns.ac.id/perubahan-anatomik-organ-tubuh- pada-penuaan/
Tarwoto, W., Taufiq, I., & Mulyati, L. (2016). Keperawatan medikal bedah gangguan sistem endokrin. Jakarta: CV. Trans Info Media.
Tim Pokja SDKI DPP PPNI. (2017). Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia Definisi dan Indikator Diagnostik. Jakarta: Dewan Pengurus PPNI.
Tim Pokja SIKI DPP PPNI. (2018). Standar Intervensi Keperawatan Indonesia Definisi dan Tindakan Keperawatan. Jakarta: Dewan Pengurus PPNI.
Tim Pokja SLKI DPP PPNI. (2019). Standar Luaran Keperawatan Indonesia Definisi dan Kriteria Hasil. Jakarta: Dewan Pengurus PPNI.
Diterbitkan
2022-04-29
Abstrak viewed = 201 times
PDF (English) downloaded = 330 times iThenticate Result (English) downloaded = 0 times